Anak-anak sekarang ini tidak bisa lepas dari teknologi. Kegiatan ajar-mengajar yang dulunya semuanya tatap muka langsung, sekarang bisa dilakukan dengan jarak jauh. Tidak heran manfaat teknologi bagi kecerdasan anak-anak sangat besar. apa saja manfaatnya? Cek uraian berikut!
Penelitian Pemanfaatan Teknologi Terhadap Kecerdasan Anak
Masa keemasan anak pada 1000 hari pertama. Mulai di masa kandungan sampai usia 2 tahun. Kecerdasan anak sendiri bisa didapatkan dari genetik kedua orang tua, dari sumber makanan, dan dari kebiasan anak.
Salah satunya kemajuan teknologi juga berpengaruh terhadap kecerdasan anak. Menurut Dosen Nusa Mandiri, Rizki Aulianita menyatakan adanya program aplikasi bisa memudahkan orang tua mengetahui kecerdasan anak.
Orang tua bisa mengarahkan mereka sesuai dengan bakat dan minat anak. Sehingga bisa membantu tumbuh kembang anak secara optimal. Penelitian ini menggunakan aplikasi sistem aplikasi kecerdasan anak basis desktop.
4 Manfaat Teknologi Bagi Kecerdasan Anak-anak
Penggunaan teknologi pada anak ternyata membawa dampak positif. Sehingga sekarang ini penggunaan teknologi di berbagai bidang terus dilakukan. Bahkan dalam bidang pendidikan, seperti adanya e-learning. Lalu apa saja manfaat dari teknologi tersebut :
- Anak semakin aktif belajar
Teknologi pembelajar kian mutakhir dan sebenarnya memberikan dua kesempatan bagi anak. Pertama, memancing rasa ingin tahu anak tentang suatu hal tanpa perlu disuruh belajar oleh orang tua.
Kedua, anak bisa mengupgrade pengetahuan, dengan kata lain anak akan mudah dalam berkarya. Sekarang ini internet dan web bukan hanya jadi sumber pengetahuan, namun juga bisa jadi ajang berkarya.
- Anak dapat berkolaborasi dengan baik
Teknologi memungkinkan anak mengembangkan bakat dengan berkarya bersama anak lainnya. Mereka bisa berkolaborasi satu sama lain, sehingga anak bisa saling beradaptasi dengan mudah. Bahkan kolaborasi ini tidak terputus, meski terpisah ruang dan waktu.
Misalnya, ada anak yang suka musik mereka akan mencoba berkolaborasi dengan anak pemusik yang lain. Kemudian anak bisa membentuk komunitas sendiri, sehingga bisa menghasilkan cuan. Misalnya dengan merilis lagu di youtube dengan dukungan orangtua.
- Anak mudah memperoleh masukan
Ketika anak mulai mengunggah karyanya dan menunjukan karyanya ke media sosial, Maka anak akan mendapatkan feedback dari orang-orang di media sosial tersebut. Mungkin feedback ada yang positif dan negatif.
Maka, orang tua harus berhati-hati dan selalu mengawasi apapun komentar orang di media sosial anak. Kadang orang-orang tidak peduli dengan apa yang mereka komentari, sehingga anak-anak yang seharusnya mendapatkan ucapan baik malah jadi bahan hujatan.
Dampak Teknologi Bagi Anak
Meski teknologi membawa banyak manfaat, sayangnya ada dampak buruk yang perlu diwaspadai. Pasalnya pengguna internet usia anak-anak mengalami peningkatan pesat. Tercatat tahun 2020 penggunaan internet pada usia 5 tahun sekitar 59,3%. Jelas, presentasi ini cukup tinggi.
Maka PR orang tua adalah selalu mengawasi, melindungi, dan mendidikan anak-anak dalam penggunaan internet. Tujuannya supaya pemanfaatan teknologi dalam tahap yang wajar dan baik. Orang tua harus mengajarkan mana yang boleh diakses dan mana yang tidak boleh diakses anak.
Orang tua seharusnya memberikan batasan waktu penggunaan internet pada anak. Jangan sampai anak lupa waktu, sehingga mengganggu kegiatannya. Sejatinya anak di usia segitu masih aktif aktifnya main dan bersosialisasi dengan teman yang lain.
Itulah manfaat teknologi bagi kecerdasan anak-anak. Namun, tetap saja di balik manfaat ada dampak yang perlu orang tua waspadai. Oleh sebab itu, selalu awasi penggunaan teknologi pada anak dengan baik. Semoga membantu.
